Masalah seperti ini pasti pernah anda alami, apalagi jika laptop kita tersebut sudah termasuk berumur atau sering digunakan, kinerjanya makin hari pasti makin menurun.
Tapi kali ini kita akan menitikberatkan problem solving-nya pada sisi software, yakni dengan cara memanfaatkan aplikasi pihak ketiga yang cukup powerfull untuk mengatasi laptop lemot. Aplikasi tersebut adalah CCleaner dan TuneUp Utillities.
Secara umum fungsi dari software utility bernama CCleaner ini adalah untuk melindungi dan menjaga sistem operasi Windows kita dari hal-hal yang tidak berguna. Semakin sering laptop kita gunakan, akan semakin banyak file-file sampah yang menumpuk dan berserakan di dalam sistem. File-file sampah ini pada akhirnya akan mengganggu kinerja laptop secara keeseluruhan. Itulah perlunya kita memenage dengan baik sistem yang ada dilaptop.
Beberapa fungsi CCleaner yang dapat kita manfaatkan antara lain : memeriksa dan membersihkan registry, membersihkan cache, riwayat browsing, dan cookies dari browser kita, meng-uninstal suatu aplikasi sampai bersih, menghapus isi recycle bin, log-log yang tidak perlu, dan clipboard yang tanpa kita sadari menumpuk dan berserakan dalam sistem, dan banyak lagi fungsi-fungsi lainnya.
Baik, sekarang kita membahas cara penggunaan aplikasi CCleaner dalam upaya mengatasi permasalahan laptop yang lemot :
1. Jalankan aplikasi CCleaner
Disini saya asumsikan anda telah memiliki aplikasi CCleaner. Jika belum punya, anda bisa mendapatkan aplikasi ini di situs Piriform.com, gratis! (kecuali anda mau memberikan donasi sukarela sebagai bentuk terima kasih kepada pengembang software)
2. bagi anda yang baru pertama kali menjalankan aplikasi ini, akan terbuka windows seperti gambar dibawah ini ;
Klik saja "Yes (Recommended)"
3. Akan terbuka halaman utama dari aplikasi CCleaner. Untuk jelasnya lihat gambar di bawah :
Ada empat menu utama yang disediakan aplikasi ini, yakni Cleaner, Registry, Tools dan Options. Sebagai langkah pertama kita akan memanfaatkan menu Cleaner. Menu Cleaner ini gunanya untuk membersihkan file-file sampah dan tidak berguna seperti cache, cookies, file internet sementara, recent dokumen, mengosongkan recycle bin, clipboard dan lain-lain, bisa anda lihat daftarnya pada kolom yang ada di tengah.
Pada menu Cleaner, klik "Run Cleaner"
3. Jika terbuka kotak dialog seperti gambar di bawah ini :
Centanglah pada bagian "Do not show me this message again", lalu klik "OK".
4. Seperti contoh dibawah ini, CCleaner berhasil menemukan file-file sampah tang tidak berguna sebesar 3.10 MB.
File-file sampah inilah yang telah menumpuk dan memakan space harddisk kita, dan tanpa kita sadari file-file ini telah menyebabkan efektifitas keja memory laptop jadi menurun, tidak heran akibatnya laptop menjadi lemot. Segera musnahkan file-file sampah tersebut dengan cara mengklik "Run Cleaner". maka dalam sekejap file-file tak berguna itu lenyap dari peredaran. Seperti gambar di bawah ini jika sudah berhasil di bersihkan :
Selesai melakukan tahap ini coba rasakan kinerja laptop anda, pasti akan terasa lebih ringan. Untuk menjalankan menu Registry dan Tools, pada prinsipnya sama dengan menu Cleaner seperti contoh di atas. Anda bisa mencobanya sendiri dengan mudah. Dan menu Options lebih untuk cara setting software.
Dan berikutnya kita akan coba menggunakan aplikasi TuneUp Utilities masih untuk mengatasi permasalahan laptop yang lemot. Hampir sama dengan CCleaner, aplikasi TuneUp Utilities juga mempunyai fungsi serupa, antara lain untuk membersihkan file-file sampah, memperbaiki registry yang corrupt, mendefrag harddidk, dan lain sebagainya. Bedanya, TuneUp Utilities adalah aplikasi berbayar, alias tidak gratis.
Baik, kita mulai tutorial cara menggunakan aplikasi ini untuk mengatasi laptop lemot :
1. Jalankan aplikasi TuneUp Utilities;
2. Jika pertama kali menjalankan aplikasi ini, maka aplikasi akan langsung melakukan scan terhadap laptop anda, memeriksa permasalahan apa yang ada dalam sistem laptop anda. Lalu akan menampilkan hasilnya dalam jendela "TuneUp 1-Click Maintenance", lihat gambar di bawah :
Disana akan ditampilkan berapa banyak registry yang bermasalah, rekomendasi perlu tidaknya melakukan defrag registry, berapa banyak shortcuts yang rusak, berapa besar file temporary, perlu tidaknya melakukan defrag harddisk, dan sebagainya.
Yang perlu dilakukan untuk semua permasalahan di atas, klik "Run maintenance".
3. Lalu akan terbuka sebuah jendela bar. Disini anda akan ditawarkan tiga mode untuk mengoptimasi laptop anda.
Jika anda ingin prosesnya berjalan cepat, anda bisa memilih mode "Turbo" atau "Standard", namun jika anda lebih ingin menghemat baterai laptop, anda bisa memilih mode "Economy".
3. Selanjutnya masuk ke menu "TuneUp System Control"
Pada tab "My Network Places", hilangkan centang pada "Search network for shared resourches automatically" untuk mematikan fungsinya.
4. Masuk ke menu "Memory and Cache"
Pada tab "Memory Management", pada keadaan default aplikasi akan memilih "page as needed". Centanglah bagian "Always kepp in memory". Lalu klik "Recomended".
5. Masuk ke dalam menu "Driver"
Pada tab "Disk Space", matikan fungsi "Slow low disk space warning" dengan menghilangkan centangnya.
6. Buka "TuneUp StartUp Maneger"
Untuk mempercepat proses StartUp windows kita, hapuslah semua program-program yang tidak perlu dijalankan pada saat startup, seperti berbagai macam widget, Adobe PDF, dan program lainnya yang dapat membuat laptop lemot.
Demikianlah beberapa cara mengatasi laptop lemot menggunakan aplikasi CCleaner dan TuneUp Utilities. Semoga bermanfaat!
Cara Mengatasi Laptop Lemot, Praktis dan Berhasil